Xavi tidak bisa menemani
timnya yang pergi ke Amerika Serikat pada hari Sabtu (7/16) waktu setempat.
Xavi tidak bisa memasuki Amerika Serikat karena kunjungan ke Iran dalam
beberapa tahun terakhir.
Barcelona dan Xavi Hernández
tiba di Amerika Serikat (AS), dalam kerangka tur pramusim 2022. 07/16/2022)
Waktu setempat, setelah bepergian sembilan jam dari Spanyol. Klub yang berbasis
di Camp Nou, tiba di Amerika Serikat untuk melakukan tur pramusim.
Sementara di Amerika
Serikat, Barcelona akan menghadapi beberapa tim lokal seperti Inter Miami, New
York Red Bulls, Real Madrid dan Juventus. Untuk membuat pramusim, Barcelona
membawa kekuatan penuh dan beberapa pemain muda. Namun, Xavi Hernández tidak bisa pergi dengan
pemainnya tepat waktu.
Dilaporkan oleh Bolasport.com dari Diario Us,
Xavi tidak bisa pergi dengan para pemainnya karena dia ditolak oleh imigrasi
Amerika Serikat. Mengapa? Alasan mengapa Xavi ditolak di negara Paman Sam
karena sejarah perjalanannya yang muncul di paspornya. Ahli strategi 42 tahun
ini terdaftar untuk mengunjungi Iran tiga kali dalam lima tahun terakhir,
justru ketika masih memperkuat Qatar Club. Pada saat itu mengharuskan Xavi
terbang untuk pertandingan klasifikasi Liga Champions Asia untuk mempertahankan
Al Saad.
Kunjungan terakhir Xavi ke
Iran berlangsung pada tahun 2019 ketika Sadd bertemu Persepolis. Jadi apa
masalahnya? Otoritas Perbatasan Amerika Serikat telah menghambat proses masuk
untuk orang -orang yang telah mengunjungi Iran dalam lima tahun terakhir. Itu
tidak dapat dipisahkan dari negara bagian Amerika Serikat dan Iran yang telah
memutuskan hubungan diplomatik sejak 1980. Ali Khamenei, pemimpin Iran, bahkan
telah melarang semua komunikasi langsung negaranya dengan Amerika Serikat.
Hubungan buruk antara kami
dan Iran juga memengaruhi pengunjung dari luar negeri yang akan memasuki negara
Paman Sam dan terdaftar bahwa mereka datang ke Iran. Orang - orang ini,
termasuk Xavi, harus memberikan rincian tentang alasan kunjungan Amerika
Serikat. Masalah birokrasi bahkan lebih rumit setelah dokumen komplementer Xavi
tidak tiba tepat waktu. Imigrasi Amerika Serikat mengumumkan bahwa Xavi tidak
dapat pergi bersama timnya. Akibatnya, diperkirakan Xavi dapat pergi ke Amerika
Serikat pada hari Senin (19/19/2022). Tugas Xavi Hernández akan sementara
digantikan oleh dua asistennya, Sergio Alegre dan Oscar Hernández.